CAMBRIDGEDEVELOPMENT.ORG – Perubahan Drastis Dembele di PSG Dari Dulu ke Kini Beda Banget Ousmane Dembele dulu sempat bikin bingung banyak orang. Bukan karena dia gak punya bakat, tapi karena penampilannya naik turun kayak roller coaster. Waktu masih berseragam Barcelona, kadang dia tampil cemerlang, tapi besoknya bisa jadi hilang arah. Cedera bolak-balik, konsistensi juga sering terombang-ambing.
Tapi tetap aja, semua tahu kalau Dembele punya potensi luar biasa. Dia punya kecepatan kayak kilat, kaki kanan dan kiri sama tajamnya, dan dribble-nya bisa bikin pemain belakang lawan kepleset tanpa sempat nyadar. Hanya saja, semua itu kayak terkubur dalam ketidakpastian.
Lalu, datanglah momen transfer ke Paris Saint-Germain. Banyak yang ragu, ada juga yang skeptis. Tapi siapa sangka, keputusannya gabung ke PSG malah jadi titik balik yang luar biasa.
Gaya Main Dembele yang Lebih Terarah
Begitu mendarat di Parc des Princes, Dembele langsung disambut dengan ekspektasi tinggi. Tapi alih-alih terbebani, dia justru tampil lebih santai. Mungkin karena dia balik ke negaranya sendiri. Mungkin juga karena di PSG, tekanan dibagi rata ke banyak bintang. Jadi, dia bisa fokus ngembangin diri tanpa harus jadi satu-satunya harapan tim.
Di lapangan, perubahannya langsung terlihat. Gak ada lagi gerakan yang sia-sia, gak ada lagi sprint yang ujung-ujungnya mentok. Sekarang Dembele mainnya lebih rapi, lebih punya tujuan, dan gak buru-buru ambil keputusan. Dia lebih kalem, tapi tetap mematikan.
Entah kenapa, gaya mainnya sekarang kayak udah ‘matang’. Bukan Dembele yang sembrono kayak dulu. Sekarang, Perubahan Drastis dia main dengan otak, bukan cuma dengan kaki. Dan ini bikin dia jadi aset yang sangat penting di tim PSG yang super ofensif itu.
Peran yang Terus Berkembang
Kalau dulu Dembele sering dijadiin pemain sayap yang cuma ngandelin kecepatan, sekarang dia lebih fleksibel. Kadang narik ke tengah, kadang melebar, bahkan kadang jadi kreator dari belakang. Ini nunjukin kalau Dembele gak cuma ngandelin fisik doang, tapi juga udah ngerti gimana baca situasi di lapangan.
Pemain sekelas Dembele gak cuma dinilai dari jumlah gol atau assist. Tapi juga dari pengaruhnya terhadap alur permainan. Dan sekarang, dia udah bisa jadi pengatur ritme, bukan cuma pelari di sisi lapangan.
Pelatih di PSG juga kayaknya ngerti cara ‘mengaktifkan’ Dembele. Mereka gak nyuruh dia lari terus-terusan, tapi ngasih ruang buat dia improvisasi. Hasilnya, permainan PSG jadi lebih bervariasi dan susah ditebak.
Mentalitas yang Ikut Berubah
Selain cara main, hal lain yang berubah total adalah mentalitas Perubahan Drastis Dembele. Dulu, dia sering dikritik soal kedisiplinan. Telat latihan, gampang cedera, dan kadang terkesan ogah-ogahan. Tapi sekarang, semua itu kayak tinggal cerita lama.
Di PSG, Dembele terlihat lebih serius. Jarang ada kabar miring, kerja kerasnya pun terlihat jelas saat latihan maupun pertandingan. Mungkin karena sekarang dia sadar, usia emas pemain bola gak bakal lama-lama banget. Jadi harus dimaksimalkan sebelum terlambat.
Bahkan dalam wawancara, Dembele sekarang lebih kalem, lebih dewasa. Gak banyak omong, tapi ketika main, dia bicara lewat aksi. Dan buat fans PSG, ini jadi kabar bagus yang gak bisa dianggap remeh.
Kesimpulan: Dembele yang Sekarang, Gak Kayak yang Dulu
Melihat Ousmane Dembele sekarang, rasanya kayak ngelihat versi upgrade dari dirinya yang dulu. Semua yang tadinya belum maksimal, sekarang udah mulai kelihatan tajam. Di PSG, dia tumbuh jadi pemain yang bukan cuma cepat, tapi juga pintar dan punya pengaruh besar di dalam tim.
Perubahan ini bukan cuma soal performa teknis, tapi juga soal sikap. Dari yang dulu sering diragukan, sekarang jadi andalan. Dari yang dulu dianggap rawan cedera, kini tampil rutin tanpa drama.
Dembele membuktikan kalau semua pemain bisa berubah, asal berada di tempat yang tepat, dan punya niat buat berkembang. PSG jelas jadi rumah baru yang nyaman buatnya. Dan kalau terus konsisten kayak sekarang, bukan gak mungkin dia bakal jadi salah satu nama paling ditakuti di Eropa. Perjalanan masih panjang, tapi satu hal pasti: Dembele yang sekarang udah beda jauh dari Dembele yang dulu. Dan perubahannya patut kita acungi jempol.